Nasi jagung ialah nasi yang dibuat dari jagung yang telah tua atau umum diketahui dengan arti jagung pipil. Biasanya, nasi jagung makanan ciri khas dari wilayah atau daerah yang banyak pertanian jagungnya, seperti Nusa Tenggara Timur dan Jawa Timur. Tetapi cukup banyak juga warga yang menyebutkan jika nasi jagung berawal dari Madura, sebab di situ ada banyak warga yang mengkonsumsinya.
Sama seperti dengan gandum dan kentang, nasi jagung juga dapat dipakai selaku alternatif nasi. Tetapi sebab biasanya dimakan warga perdesaan, nasi jagung jadi dipandang ‘murahan’ dan disepelekan. Walau sebenarnya nasi jagung mempunyai banyak faedah yang tidak tersangka, berikut sejumlah salah satunya.
Seperti nasi atau beras biasa, beras nasi jagung juga mempunyai kandung karbohidrat yang bisa digunakan untuk memberikan energi untuk badan. Malahan jika dibanding dengan nasi putih biasa, kandung kalori dalam nasi jagung malah lebih rendah, seputar 140 kkal per 100 gramnya, mencuplik situs Hello Sehat. Disamping itu, nasi jagung mempunyai kandung serat tinggi yang bisa perlambat proses perpecahan karbohidratnya. Secara tidak langsung, nasi jagung bisa membuat kamu kenyang semakin lama.
Pada intinya, nasi jagung putih serupa dengan beberapa bijian yang lain memiliki kandungan banyak serat. Nah, serat berikut yang selanjutnya bertindak selaku bakteri baik yang bisa membuat lancar aliran cerna. Menurut situs Sehatq, konsumsi teratur nasi jagung bisa membuat berat tubuh konstan dan terlepas dari penyakit usus, terhitung kanker usus. Tetapi bagusnya, makanlah nasi jagung dengan makanan kaya protein yang lain supaya faedahnya semakin berasa. Terlebih bila kamu memakai nasi jagung untuk diet.
